Wartanews.org || Panitia syukuran nelayan ke-28 Desa Cikahuripan, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi menggandeng Yayasan Majelis Dzikir Merah Putih menggelar tabligh akbar dan doa bersama untuk kesejahteraan nelayan dan keselamatan negeri, Kamis malam, 10/07/2025.
Kegiatan tersebut digagas untuk mempererat tali silaturahim diantara nelayan dan warga sekitar. Yang tidak kalah penting adalah lantunan dzikir dan shalawat yang dikumandangkan untuk memberikan energi positif terhadap jalannya pemerintahan Prabowo Subianto demi mewujudkan asta citanya Presiden.
Seperti halnya yang disampaikan Direktur Majelis Dzikir dan Shalawat Yayasan Majelis Dzikir Merah Putih ustadz Ikin Abduraohman atau yang disapa Kang Ikin, kegiatan tabligh akbar yang diramu dengan Dzikir dan Shalawat terus dikumandangkan untuk kesehatan Presiden Prabowo Subianto serta keselamatan negeri ini, khususnya untuk kesejahteraan para nelayan di pesisir pantai Cisolok.
“Momentum syukuran ini adalah saat yang tepat untuk saling bersyukur dan bertafakur. Mumpung masih dalam bulan Muharam, untuk itu Kami tetap bermunajat memanjatkan doa untuk kesehatan dan keselamatan serta keberkahan bagi Bapak Presiden Prabowo Subianto, keselamatan negeri dan kesejahteraan nelayan,” ungkap Kang Ikin.
“Pa presiden jangan takut, Kami sebagai Rakyat Indonesia Siap Menjadi Garda Terdepan Dalam Mendukung dan Mengawal Pemerintahan yang Bapak Pimpin,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Umum Yayasan Majelis Dzikir Merah Putih, H. Sihabudin mengatakan, kegiatan Takbir Akbar serta Dzikir dan Shalawat tersebut dilakukan sebagai wujud dukungan bathiniyyah terhadap kepemimpinan Prabowo Subianto, serta bentuk dukungan kepada nelayan agar ada peningkatan kesejahteraan dari hasil tangkapannya.
“Jalur langit tak pernah terhalang oleh rintangan apapun, momentum syukuran hari nelayan, maka sangat positif melakukan tabligh akbar diiringi dengan doa bersama membaca Dzikir dan Shalawat, sebagai bentuk dukungan bathin kepada Presiden Prabowo sebagai pemimpin bangsa, yang paling utama dukungan moral kepada para nelayan agar lebih sejahtera lagi,” jelas Budi sapaan akrab Sihabudin.
Budi menegaskan, Tabligh Akbar, Dzikir dan Shalawat tersebut dikumandangkan sebagai bentuk kecintaan masyarakat dalam memberikan energi positif kepada Presiden Prabowo agar tetap istiqamah dalam memimpin negeri.
“Kecintaan kami pada Presiden Prabowo Subianto tak akan pernah pudar bahkan semakin menyala,” jelasnya.
“Doa Kami panjatkan agar Pak Prabowo tetap kuat dan tabah serta terus berjaya dalam memimpin negeri ini. Kami akan senantiasa setia mendukung dan mengawal Bapak Presiden,” pungkas Budi.
Ditempat yang sama, pendiri sekaligus penggagas Yayasan Majelis Dzikir Merah Putih, Aam Abdul Salam, S.Ag mendukung konsep syukuran hari nelayan dengan menggelar tabligh akbar dan doa bersama.
“Kami dari Yayasan Majelis Dzikir Merah Putih sangat mendukung kegiatan yang di gagas panitia. Terbukti warga sangat antusias hadir untuk doa bersama dan tabligh akbar, dengan penceramah Ustadz Cepot dari Bogor, sangat luar biasa,” tutur Aam.
“Dengan tabligh akbar dan doa bersama apa yang diinginkan para nelayan, untuk lebih sejahtera lagi segera terwujud. Mereka bermimpi memiliki dermaga atau tempat pelelangan ikan, insya Allah akan segera terwujud,” tutup Aam.***
Editor : Rd.Ratu Dinar